Wednesday, July 30, 2008

Skema dan Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)

Steam power plant atau pembangkit listrik tenaga uap (PLTU)  merupakan suatu sistem terintegrasi untuk membangkitkan listrik dengan uap air (thermal-mekanis). Biasanya PLTU berada di tepi pantai karena bahan dasarnya adalah air laut yang akan diuapkan. Berikut adalah skema PLTU milik PJB yang ada di Indonesia, sebagai contoh akan dipaparkan PLTU Gresik.

Skema dan Cara Kerja PLTU
Ketarangan gambar:

Edensor

Cover Novel Edensor
”Ibu, dapatkah memberitahuku nama tempat ini?”
”Sure lof, it’s Edensor...”

Subhanallah, inilah novel petualangan paling menakjubkan yang pernah kubaca. Berawal dari mimpi-mimi, andrea hirata mampu merajut mimpi-mimpinya menjadi kenyataan. Melintasi penjuru dunia, menaklukkan malu, takut dan mara bahaya...

Berpetualang, itulah keinginanku. Membaca kisah lima sekawan, pasukan mau tahu, trio detektif dll membuatku ingin seperti mereka. Dari dalam negeri kisah Roy si Avonturir (gola gong) menantangku untuk menjadi seperti dia. Beberapa petualangan telah kurasakan, mengajariku untuk tidak menantang alam. Saat d pucak semeru, hatiku berbisik, cukuplah ini terakhir kali aku naik gunung. Namun jiwa ini seakan menantangnya kembali, mencoba menaklukan alam. Dan itu, benar bukan terakhir kalinya, setelah itu beberapa kali aku menantang alam. Saat di alam hatiku berbisik untuk tidak mengulanginya lagi, namun saat kembali hati ini rindu akan indahnya alam bebas.. hamparan sawah menghijau dengan latar gunung, elok nian...
 

Ku ingin, pergi haji sambil berpetualang.......
Kan kurajut mimpi-mimpiku menjadi kenyatann,,,
Seperti kata Arai, bermimpilah karena tuhan memeluk mimipi-mimpi itu.


Semoga kelak, saya bisa mengunjungi desa Edensor, insyaAllah.

Saturday, July 26, 2008

Jangan Sombong..!

Jangan sombong!
Apa yang mau kau sombongkan ?!
Asalmu hanya setetes mani yang orang pegang aja jijik...
Kemana-mana kau selalu membawa kotoran...
Dan setelah mati kau akan menjadi bangkai !
Terus, apa yang mau kau sombongkan wahai manusia ?
Sungguh hanya DIA yang pantas untuk sombong.
(sombong=menolak kebenaran,menganggap rendah yg lain)


Apa yang menyebabkan kamu lupa wahai manusia padahal Dia kariim? Begitulah kurang lebih pesan sayyidina ali. Sombong yang menjadikan iblis tidak mau bersujud pada nabi adam, karna ia merasa lebih baik daripada nabi adam. Dia dicipta dari api sedangkan adam dicipta dari tanah dan air. Iblis lebih dulu berada di surga sedang adam baru saja tinggal dari surga, dan iblis lebih lama beribadah pada Allah sedangkan adam barusan. Semua hal yang berangkat dari sombong tidak ada alamat untuk tobat. Berbeda dengan nabi adam, karena lupa dan tergoda oleh rayuan iblis beliau memakan buah khuldi, dan Allah memaafkannya karena beliau minta ampun dan bertobat. 

Sombong, sebuah penyakit hati yang menyebabkan kita tidak bisa masuk surga. Rasulullah bersabda, Tidak akan masuk surga seseorang yang didalam hatinya masih ada rasa sombong walaupun sekecil biji sawi. Apalah yang bisa disombongkan manusia, kekayaankah, jabatankah? Padahal itu semua Cuma titipan. Namun dengan sombongnya manusia biasa berucap ”Kalau tidak karena pertolonganku...(blablabla)...”. Tanpa sadar dia telah menuhankan dirinya, menganggap orang lain tidak bisa hidup tanpa pertolongannya. Selama kita masih bisa bertobat Allah pasti akan menerima tobat kita, sebelum ruh mencapai tenggorokan. Jangan malah menantang, ”kenapa kalau aku salah...”. Udah salah, malah bangga dengan kesalahannya (nantang). Kalau mau berbangga, berbanggalah karena kita diciptakan dari tanah dan air. Iblis pernah berucap, Ya Tuhan, demi kehormatanMu, aku akan mencelakakan anak adam sampai hari berbangkit. Dan Allah menjawab, demi kehormatanKu, Aku akan menerima tobat anak adam selama dia mau bertobat. Iblispun berkata, Celaka aku, susah-payah aku membujuk anak adam ternyata setelah itu dia bertobat dan Allah menerima tobatnya. 

Semoga kita dijauhkan dari sifat sombong dan semoga kita termasuk tawwabin, ahli taubat. 
Amiin.

Monday, July 21, 2008

(Jangan) Golput yuk...

Kalo nyoblos satu yang lain ngiri, kalo ga nyoblos rugi, So biar adil coblos semua aja...
Sebentar lagi pilkada akan berlangsung, sayang semua calon gub/wagub berasal dari partai. Hampir saja ada calon independen, namun karna tidak berpartai akhirnya pupus juga ditengah jalan.Setahun lagi pilpres, moga ada calon independen non-partai yang layak kita bebankan amanah kepadanya untuk menjadi pemimpin negeri ini...
Seorang bijak pernah berkata: “Kalau ada orang yang meminta jabatan, jangan kamu pilih!”. Cukuplah kata-kata tersebut kita jadikan pijakan. Partai, apapun partainya bahkan partai islam sekalipun, tidak layak untuk di coblos (according to me). Sangat disayangkan sampai ada beberapa ulama’ yang sampai maju menjadi calon gub/wagub, sayang sekali. Padahal islam sendiri telah jelas2 melarang kita untuk befirqoh, berpartai ataupun bergolongan.
Beberapa dalil yang mendasari larangan berpartai:
  1. Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kalian bercerai berai(berpartai/bergolongan/berfirqoh), dan ingatlah akan nikmat Allah kepada kalian ketika kalian dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hati kalian(*), lalu menjadilah kalian orang-orang yang bersaudara(**), karena nikmat Allah; dan kalian telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kalian dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kalian, agar kalian mendapat petunjuk. .(S. 3 :103)
  2. Dan janganlah kalian menyerupai orang-orang yang telah bercerai-berai(*) (berpartai/bergolongan/berfirqoh) dan berselisih sesudah datang keterangan yang jelas kepada mereka. Mereka itulah orang-orang yang mendapat siksa yang berat, (Ali Imron :105)
  3. “Maka Jauhilah beberapa kelompok/golongan/partai itu semuanya,dan meskipun kamu harus menggigit pada dasar pohon hingga kamu meninggal sedangkan kamu dalam keadaan menggigit akar pohon”(bertahan dengan sekuat tenaganya untuk tidak ikut masuk partai sampai meninggal) (Hadis riwayat: Shohih Bukhori juz 11/hal:439, Shohih Muslim 9/386, Ibnu Majah 11/476,Baihaqi 8/462, Hakim 1/375, Abu `Awanah 14/165, dan Kitab Lu`lu` wal marjan 1/601)
  4. Kemudian mereka (pengikut-pengikut rasul itu) menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan(partai/hizb) merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (masing-masing). (S .23 :53)
  5. yaitu orang-orang yang memecah-belah agama mereka[1169] dan mereka menjadi beberapa golongan(partai). Tiap-tiap golongan(partai/hizb) merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan(partai/hizb) mereka. (S. 30 : 32)
  6. Katakanlah: " Dialah yang berkuasa untuk mengirimkan azab kepadamu, dari atas kamu atau dari bawah kakimu[482] atau Dia mencampurkan kalian dalam golongan-golongan/partai/firqoh/hizb (yang saling bertentangan) dan merasakan kepada sebahagian kalian keganasan sebahagian yang lain. Perhatikanlah, betapa Kami mendatangkan tanda-tanda kebesaran Kami silih berganti[483] agar mereka memahami(nya)."(S.6 :65)
  7. Dia telah mensyari'atkan bagi kalian tentang agama apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu: Tegakkanlah agama[1340] dan janganlah kalian berpecah belah( menjadi beberapa golongan/partai) tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik agama yang kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada agama itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada (agama)-Nya orang yang kembali (kepada-Nya).(S.42 :13)
Dalil-dalil diatas dari sebuah sumber yang tidak mencantumkan nama pengarangnya. Dalil-dalil itu Cuma beberapa, masih ada dalil-dalil lain yang mungkin lebih kuat.
Tiga puluh dua tahun kita dibawah orde baru, sistem pemilihan kepala daerah sampai presiden diatur oleh penguasa saat itu. Kini semua telah berubah, partai mendapat angin segar dan kebebasan untuk mengembangkan kekuasaannya. Mungkin sekali sistem demokrasi berubah lagi, ketika rakyat sudah tidak mempercayai partai-partainya karna hanya mengobral janji. Partai islampun demikian, bahkan sesama partai islam saling menjatuhkan. Itulah partai, pasti ada fanatisme untuk lebih menonjolkan partainya, bukan umat.
Nah, perubahan itu sendiri butuh penggerak untuk berubah. Akankah kita diam saja, atau justru menjadi penguat keberadaan partai-partai tersebut ?
Semuanya mungkin (dan mungkin juga:pasti) akan berubah, dan disitulah peran kita dibutuhkan. “Diam” kita akan memulai perubahan kali ini...
Jangan bergerak ! jangan mencoblos atau..... coblos semua!!

NB: tenang aja, di alam kubur nanti malaikat munkar-nakir tidak akan menanyakan apa partai kita, melainkan menanyakan siapa tuhan kita, siapa nabi kita dan apa kitab kita...

Updated 16 Januari 2018
Jangan golput! berikut referensi mencbolos dari 3 tokoh saja:
  1. Ali bin Abi Thalib ra 
  2. “Kezhaliman akan terus ada, bukan karena banyaknya orang-orang jahat, tapi karena diamnya orang-orang baik.”
  3. Syaikh Yusuf Qardhawi (Ketua Asosiasi Internasional Cendekiawan Muslim)
  4. Setidaknya ada 3 (tiga) cara dalam mempertimbangkan pilihan: • Jika semuanya baik, pilihlah yang paling banyak kebaikannya. • Jika ada yang baik dan ada yang buruk, pilihlah yang baik. • Jika semuanya buruk, pilihlah yang paling sedikit keburukannya.
  5. Dr. Hamid Fahmy Zarkasyi, MA. M. Phil. (Ketua MIUMI Pusat, putra Pendiri Pesantren Gontor)
  6. "Jika anda tidak mau ikut pemilu karena kecewa dengan pemerintah & anggota DPR, atau parpol Islam. Itu hak anda. Tapi ingat jika anda & jutaan yang lain tidak ikut pemilu maka jutaan orang fasik, sekuler, liberal, atheis akan ikut pemilu untuk berkuasa dan menguasai kita. Niatlah berbuat baik meskipun hasilnya belum tentu sebaik yang engkau inginkan.”

Tulisan (update) diatas merevisi tulisan saya diatasnya (sebelumnya).

Wednesday, July 16, 2008

Munajat Cinta

Ya Rabb,

Aku takut cintaku padanya melebihi cintaku padaMU,
Aku takut Engkau cemburu oleh karenanya,
Maka, cabutlah rasa cinta itu dari dalam hatiku,
Bila rasa itu tidak haq bagiku,
Bila rasa itu bukan fitrah melainkan karna nafsu,
Dan bila rasa cinta itu menyebabkan aku jauh dariMu,
Namun, kuatkanlah rasa cinta itu bila itu benar-benar haq,
Benar-benar terbebas dari nafsu duniawi,
Jadikanlah rasa cintaku padanya untuk menguatkan cintaku padaMu ya Rabb,

Amiin.

Saturday, July 12, 2008

Jangkauan Penglihatan

Penglihatan manusia merupakan salah satu indera utama untuk merasakan (sensing) sesuatu. Manusia dianugerahi dua mata yang sempurna untuk melihat yang dhohir, sesuatu yang tampak di dunia. Dalam disiplin ilmu fisika, manusia hanya bisa melihat hanya jika ada cahaya. Hanya dengan cahaya manusia bisa melihat, cahaya itupun hanya cahaya tampak yang jangkauannya antara 400 nm - 700 nm (nano meter, sepuluh pangkat min sembilan meter). Sungguh kecil sekali dibandingkan rentang panjang gelombang semua gelombang yang sudah terdeteksi, dari 0,001 nm s.d 10^10 nm.

Ilmu yang mempelajari tentang spektrum cahaya adalah Spektroskopi, yang sebenarnya mempelajari interaksi antara radiasi elektromagnetik (EM) dengan materi.

Pada gambar spektrum cahaya diatas tampak sekali bahwa rentang cahaya yang dapat dilihat manusia sangat sedikit. Untuk membantunya manusia membuat teleskop, periskop dan alat optik lainnya agar dapat membantu penglihatannya, khususnya untuk hal-hal yang sangat kecil dan jauh.

Friday, July 04, 2008

Road to Kelud-Karangkates


Selasa malam, setelah pulang dari Gresik, Titon menawariku untuk menemaninya ke Tulungagung. Dia malas ke rumah saudaranya Cuma beserta ortunya. Tanpa pikir panjang aku menerima tawarannya, apalagi rencana utamanya dia malah mengajakku ke gunung Kelud, tempat yang selama ini menjadi tujuan jalan-jalan kami. Seperti biasa, sebelum pergi Ibunya Titon udah menyiapkan bekal untuk kami berdua, masing-masing satu bungkus nasi + mie dengan lauk telur dan ayam ditambah dua potong terang bulan dan 1,5 liter air botol. Sebelum berangkat, aku disuruh ngantar bapaknya stasiun Wonokromo karena kedua ortunya naik Kereta Api, kami janjian ketemu di rumah saudaranya Titon di TA (Tulungagung). Mengikuti saran bapaknya Titon, kami lewat Mojoagung beluk kiri. Dan seperti biasa, kami kesasar. Bukannya menuju Pare namun kami malah menuju Wonosalam. Putar balik, kami membetulkan rute perjalanan agar sampai ditempat. Mengikuti feeling dan bertanya-tanya kepada orang akhirnya kami nyampe di taman wisata gunung Kelud. Kami juga menemui Mysteri Road, dimana jalan yang menanjak namun ternyata segala sesuatu yang diatasnya malah meluncur naik bukannya turun. Aneh tapi nyata, namun sebenarnya (katanya sih..) itu Cuma ilusi. Jalan tersebut sebenarnya turun 5’, namun kelihatan naik. Well, lanjut...

Jalan Ke Kelud

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...