Thursday, March 28, 2013

Empat Etos Kerja Islami

Berdasarkan artikel islami di sini ada empat prinsip yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dalam bekerja. Keempat etos kerja islami tersebut adalah sebagai berikut:
  1. Halal (thalaba ad-dunya halalan)
    Baik halal pekerjaannya maupun cara menjalankannya. Contoh pekerjaan yang baik adalah pedagang, cara menjalankannya dengan jujur sehingga hasilnya halal. Pekerjaan yang tidak halal adalah pencuri, sedangkan pekerjaan halal yang tidak halal menjalankannya contohnya anggota dewan yang melakukan korupsi.
  2. Bekerja agar tidak menjadi beban hidup orang lain ( ta’affufan an al-mas’alah)
  3. Orang beriman dilarang menjadi benalu bagi orang lain, meski itu orang-tuanya (jika sudah akil baligh), saudara ataupun temannya. Rasulullah pernah menegur seorang sahabat yang muda dan kuat tetapi pekerjaannya mengemis. Beliau kemudian bersabda, “Sungguh orang yang mau membawa tali atau kapak kemudian mengambil kayu bakar dan memikulnya di atas punggung lebih baik dari orang yang mengemis kepada orang kaya, diberi atau ditolak” (HR Bukhari dan Muslim).
  4. Bekerja untuk mencukupi kebutuhan keluarga (sa’yan ala iyalihi)
    Mencukupi kebutuhan keluarga adalah sebuah kewajiban. Hadis Rasulullah yang cukup populer, “Tidaklah seseorang memperoleh hasil terbaik melebihi yang dihasilkan tangannya. Dan tidaklah sesuatu yang dinafkahkan seseorang kepada diri, keluarga, anak, dan pembantunya kecuali dihitung sebagai sedekah” (HR Ibnu Majah).
  5. Bekerja untuk meringankan beban hidup tetangga (ta’aththufan ala jarihi)
    Islam tidak melulu tentang ibadah (maghdah), tapi semuanya bisa bernilai ibadah, termasuk bekerja ini. Bahkan manusia terbaik adalah adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya, khususnya bagi tetangganya dan lingkungan sekitarnya. Dalam surah Al Ma'un Allah menyatakan orang yang mendustakan agama adalah orang yang menghardik anak yatim dan tidak memberi makan orang miskin.

Semoga kita bisa menerapkan keempat etos kerja islami diatas. Dalam Surat Al-'ankabut ayat 17 Allah SWT memerintahkan kita untuk mencari rezeki di sisiNya, kemudian beribadah dan bersyukur kepadaNya. Di ayat yang lain, Al-Jumah ayat 10 Allah berfirman, "Jika shalat telah ditunaikan, maka menyebarlah kalian di muka bumi, carilah karunia Allah, dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kalian beruntung”.

sumber: Republika

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...