Tuesday, January 30, 2018

Belajar bahasa Jepang melalui gadget

Masalah:
Saya sudah lama tidak menulis, sejak pertengahan menjadi mahasiswa s1. Sejak itu saya lebih banyak mengetik dengan laptop. Karenanya saya tidak piawai menulis. Namun, saya kuat dalam mengetik.

Goal:
Bisa membaca kanji, bisa mengetik kanji
Solusi:
Belajar bahasa Jepang dengan PC, tablet dan smartphone.

PC

Saya lebih banyak berinteraksi dengan PC daripada dengan smartphone, surely. Karenanya saya mengoptimalkan penggunaan PC untuk belajar bahasa Jepang. Berikut tools yang saya gunakan untuk belajar bahasa Jepang via PC (Ubuntu 16.04, macbook 13").
1. iKnow
Saya mendapat akun iKnow sebagai Mext scholar. Memanfaatkan free akun ini (versi bayarnya JPY 9000-an per tahun). Jika anda tidak ingin berlangganan iKnow, tidak masalah, langsung skip ke langkah ke-2.
tampilan iKnow

2. startdict (Jedic, JMdict)
Startdict adalah kamus andalan saya. Kamus ini sempat menghilang di pasaran karena permasalahan copyright. Namun sebenarnya permasalahannya ada pada kamusnya (dic) bukan pada stardict. Sedangkan yang akan kita pakai ini benar-benar free. Download (googling) JMDict-ja-en dan JMDict-en-ja, serta JEDict-en-ja dan JEDict-ja-en, jika kesulitan silahkan download disini, empat kamus teratas, kemudian copykan pada /usr/share/stardict/dic. Jika ada kesulitan, silahkan ikuti panduan ini. Kemudian, setting stardict agar hanya meng-scan tulisan jepang saja, seperti di bawah ini.
Setting stardict untuk meng-scan huruf kanji

Setelah di setting, coba block beberapa karakter kanji, contohnya pada gambar tampilan iKnow diatas, maka cara membaca (hiragana) dan artinya akan ditampilkan. Ini akan mempermudah kita belajar membaca dan mengartikan kanji.

3. Tagaini-jisho
Tagaini jisho merupakan kamus dan study tool. Fitur utama yang saya suka dari aplikasi ini adalah akar dari suatu kata bisa dilacak susunannya. Misal: 勉強 (belajar): terdiri dari 勉/べん dan 強/きょう. Kanji "ben", 勉 memiliki makna: .. make effort, diligent, etc. Sedangkan kanji "kyou", 強, memiliki makna strong. Keseluruhan penjelasan ini bisa dilihat dalam satu window (seperti gambar di bawah). Bahkan akar katan "kyou" bisa diketahui: gabungan dari "bow" 弓 (biru)+"I" ム (merah)+"insect" 虫 (hijau). Agar lebih optimal, aktifkan menu "Auto-search on clipboard content". Jadi kita tidak perlu mengetik kata yang dicari, cukup blok dan Ctrl+C saja.

Tampilan Tagaini Jisho


4. Anki
Anki adalah tools untuk melawan lupa: dengan flash card. Tidak hanya dikhususkan untuk bahasa Jepang saja, Anki digunakan juga untuk belajar sains dan bahasa lain; inggris, arab, china dll. Untuk bahasa Jepang, saya menggunakan decks sbb: All in one kanji, Japanese (minna no nihongo), (Japanese) proper noun, Japanese 1000 sentence easy to hard, n4-kanji-char-eng dan n4-vocab-kanji-hiragana.

5. Kana test
Ini sebenarnya aplikasi paling dasar dan paling penting, jika anda belum mengusasai hiragana dan katakana. Setting option pada User-defined lesson, dan pilih "statistic based option" pada bagian option. Ini untuk mengulangi kana yang belum anda kuasai saja daripada belajar seluruh hiragana dan katakana. Untuk menginstallnya: sudo apt install kanatest

Aplikasi PC lainnnya yang bisa dicoba adalah: Kiten, Gjiten, Kdrill, dll.  Sedangkan untuk web, anda bisa mencoba: wanikani, bunkapro, kanshudo, jisho, org. Itu menurut saya yang paling efektif dalam mempelajari bahasa Jepang. Di PC saya menggunakan iKnow 5 jam per minggu.

Tablet

Di tablet, saya belajar jepang menggunakan Kanji study, iKnow, kanji yomi, google translate dan tatsuboto (kamus). Kanji study selalu saya pakai tiap hari (10 menit/day), sedangkan apps yang lain jarang saya buka.

Smartphone

Untuk smartphone saya menginstall: JED, Kanji study, iKnow, memrise, kanji yomi, dan Google translate. JED lebih banyak saya pakai di smartphone ini.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...